Tuesday, 24 February 2015

Tips Agar Kucing Tidak Buang Air Sembarangan

Mempunyai hewan peliharaan adalah hal yang menyenangkan bagi beberapa orang. Bahkan banyak diantaranya yang memutuskan untuk hidup bersama hewan peliharaanya tersebut. Jenis hewan peliharaan pun sangat beragam, ada yang bentuknya kecil hingga yang besar. Tapi disini Saya akan mencoba untuk memberikan tips bagaimana caranya agar hewan peliharaan anda tidak buang air sembarangan. Dan hewan yang akan Saya bahas adalah hewan yang sudah tidak asing lagi, yaitu kucing.
Anda pencinta kucing? Tentu kucing yang Anda pelihara juga buang air kan? Bagi Anda yang pecinta kucing tentu sangat menyenangkan bermain dengan kucing tapi tentu tidak mau jika kotoran kucing ada di mana-mana. Hal tersebut sudah tentu akan sangat mengganggu, tidak hanya mengganggu pandangan tapi juga baunya yang sangat menyengat. Selain alasan bau dan penampilan, yang lebih penting adalah bahwa kotoran kucing bisa menjadi sarana untuk menularkan penyakit. Bagaimana pun kotoran kucing tetap mengandung bakteri dan kuman yang tidak baik bagi kesehatan manusia. Oleh karena itu hewan piaraan saat ini sering diajari untuk buang kotoran pada tempatnya.
Tidak hanya manusia yang perlu berlatih tertib, kucing pun juga perlu hidup tertib terutama saat buang air. memelihara kucing bukanlah hal yang mudah dan bisa dianggap remeh. Coba bayangkan bila kucing Anda memiliki hobi buang air sembarangan tentu Anda akan susah dibuatnya. Kotoran kucing Anda nantinya akan berada di mana-mana, seperti di karpet, sofa, lantai bahkan tempat tidur Anda. Mengingat kucing biasanya dipiara bebas berkeliaran di rumah bahkan di dalam tempat tidur. Kucing seperti menjadi bagian dari suatu keluarga yang memeliharanya. Noda kotoran kucing yang menempel pada karpet sangat bau dan membawa banyak bakteri. Maka kucing perlu dilatih untuk buang air di tempatnya.
Apabila Anda memiliki persoalan seperti di atas tentang kucing kesayangan Anda maka kali ini akan kita simak cara melatih kucing supaya mau disiplin buang air pada tempatnya. Kucing biasanya lebih suka buang air pada area pasir. Oleh karena itu cat litter atau tempat buang pasir selalu dilengkapi dengan adanya pasir. Apabila Anda sudah menyediakan alat tersebut tetapi kucing Anda masih buang air sembarangan, maka perlu Anda selidiki penyebabnya. Bisa jadi karena kucing Anda tidak suka dengan tipe pasir yang Anda sediakan, atau mungkin sedang mengalami masalah dengan ginjalnya. Namun, bagaimana pun kucing harus dilatih untuk disiplin buang air. Mencari tempat aman lalu menggaruk-garuk dengan kaki depannya. Apabila kucing Anda menggaruk-garuk itu menandakan bahwa kucing yang Anda miliki termasuk pada kucing yang cukup bandel dan perlu dilatih untuk buang air di litternya.
Apabila kucing akan buang air lalu lari ke pojokan, menciumi lantai kemudian si kucing mulai menggaruk-garuk lantai dengan kaki depannya maka saat itu segeralah angkat kucing lalu dengan cepat pindahkan ke litternya. Mungkin kucing Anda akan merasa geram saat diangkat dan dipindah ke litternya dan akhirnya tidak jadi buang air. Kucing Anda mungkin menjadi tidak jadi buang air serta kembali ke tempat pojok dan menggaruk-garuk lantai atau karpet lagi. Saat itulah angkat kembali kucing, apabila masih tidak mau, lakukan berkali-kali sampai kucing mau.
Langkah selanjutnya adalah meletakkan kucing pada kadang dengan cat litternya. Dalam suasana kandang tentu kucing menjadi tidak punya alasan untuk mencari tempat lain saat ingin buang air selain pada cat litternya. Jadi, nantinya kucing menjadi terbiasa buang air di cat litter tersebut. Prinsip dari cara melatih ini adalah mengkondisikan perilaku hewan. Apabila saat Anda amati ternyata kucing Anda tidak mau pakai cat litter karena kualitas pasirnya, maka langkah yang sebaiknya Anda lakukan adalah membeli pasir khusus pada petshop. Jangan pakai pasir atau tanah hasil mengambil di jalanan. Selain tidak disukai oleh kucing, tanah atau pasir jalanan bisa jadi membawa bibit penyakit bagi kucing Anda.
Cat litter yang Anda beli upayakan besarnya lebih besar dari ukuran kucing yang Anda miliki. Jangan lupa perhitungkan juga pertumbuhan kucing Anda. Jika bisa menggunakan cat litter selama kucing hidup mengapa harus membelinya dua kali. Waktu yang tepat untuk mengajari kucing adalah saat kucing masih kecil sehingga lebih mudah mengajarinya. Kucing yang sudah dewasa akan lebih sulit dilatih daripada yang masih kecil. Namun, kucing dewasa dengan kesabaran dan ketelatenan perilaku buang air sembarangan pada kucing dewasa juga tetap dapat diubah menjadi lebih baik.

Demikianlah paparan tentang cara melatih kucing supaya tidak buang air sembarangan. Semoga hal ini bermanfaat untuk Anda pada pecinta kucing dan hewan piaraan lainnya. Semoga hewan piaraan Anda senantiasa bersih dan sehat sehingga menjadi penghibur dan teman dalam hidup Anda. 
Sumber: http://tipsbinatang.blogspot.com/2014/03/tips-mengajarkan-kucing-buang-air-pada.html

0 komentar

Post a Comment